KYOTO - JAKARTA

Cerita sebelumnya Arashiyama & Fushimi Inari

Hari ini adalah hari terakhirku di Jepang, pagi-pagi setelah kami sarapan, kami langsung menuju resepsionis untuk check out namun kami harus menunggu resepsionis hostel sampai jam 7 karena kami lupa memberitahukan pihak hostel jika kami akan check out pagi hari. Kemudian kami pun langsung melanjutkan perjalanan ke stasiun Kyoto karena waktu yang begitu mepet maka kami pun berjalan cepat menuju stasiun. Alhamdulillah kami masih mendapatkan tiket kereta JR LTD Exp Haruka yang memiliki jurusan langsung ke Kansai Airport. Awal rencana, kami ingin naik Shinkansen menuju Kansai Airport namun jika naik Shinkansen kami harus turun di stasiun Shin-Osaka dan kemudian naik kereta JR menuju Kansai airport. Berhubung waktu yang sudah mepet karena jadwal penerbangan kami adalah jam 11 waktu osaka, kami tidak ingin ambil resiko waktu jika harus naik turun lagi di stasiun yang berarti gagal total rencana naik Shinkansen. 



Kami memesan tiket non reserved yang artinya bebas tempat duduk karena harganya yang lebih murah. Dari counter pembelian kami pun masuk ke platform kereta JR. Di sana kami pun bertanya kepada petugas dengan menunjukkan tiketnya agar kami tak salah masuk ke gerbong. Berhubung tiket yang kami pesan adalah non resereved maka gerbong yang dituju adalah gerbong no 3. Ketika di dalam kereta tiket dicek oleh petugas dan ternyata petugas tersebut seperti membawa edc mesin (mesin untuk menggesek kartu kredit) karena di gerbong kami ada seseorang yang sepertinya harus membayar sejumlah uang dikarenakan tiket yang tidak sesuai (hmmm....ini analisa saya ya ketika mengamati situasi, jangan dicoba ya, lebih baik beli di awal dengan tepat daripada faktanya anda disuruh turun apalagi kalau turunnya ditendang hehehe....)






Alhamdulillah perjalanan Kyoto - Kansai airport sekitar 2 jam kurang. Setibanya di Kansai Airport, kami pun langsung mencari kotak pos untuk mengembalikan Pupuru wifi kemudian mencari loket Air Asia untuk check in. Pada saat check in sempat terjadi drama yaitu kami diminta untuk membayar, tentu saja kami kaget, padahal semua tiket dan bagasi telah kami bayar melalui online pada saat pemesanan. Dialog pun terjadi antara kami dan petugas loket AA dan ternyata si mbak petugas AA menggunakan kode booking yang kami batalkan dan memang tidak akan pernah kami bayar.....#hufftt #dramadijepang. Akhirnya kami pun menuju imigrasi dan di sini pun kami dikagetkan dengan antrian yang panjang sekali, baru pertama kali ini selama traveling merasakan antrian imigrasi yang super panjang.









Di saat kami berada di antrian yang super panjang, ada beberapa staff dari beberapa maskapai yang memanggil para penumpang dengan no penerbangan, tujuan penerbangan dan maskapainya. Pemanggilan ini untuk mempercepat penumpang yang jam penerbangannya sudah dekat tapi calon penumpang masih berada di dalam antrian agar mereka tidak tertinggal pesawat. Akhirnya kami pun melewati imigrasi dan 1 botol madu yang berukuran lebih dari 100ml pun disita petugas karena aku lupa memasukkannya ke dalam bagasi. Area antara imigrasi menuju gate banyak berjejer toko dan kami pun mampir ke salah satu toko yang awalnya sepi pada saat kami masuk tapi selang beberapa menit menjadi ramai. 

Ketika teman-temanku berbelanja, aku hanya menunggu di luar area toko dan tetap memperhatikan jam, sampai akhirnya aku pun segera memperingatkan temanku untuk segera antri ke kasir karena waktu yang sudah mepet. Tak lama kemudian aku pun mendengar panggilan agar penumpang AA jurusan Jakarta untuk segera naik ke pesawat dan alhamdulillahnya teman-temanku sudah selesai. Kami pun berjalan cepat menuju gate bahkan sambil berlari-lari kecil, ini pertama kali aku traveling harus lari-lari ngejar pesawat dan ketika sudah di dalam pesawat ada pemandangan yang indah yaitu semua penumpang sudah duduk manis semua di kursinya masing-masing.....hehehe.  Perjalanan Osaka - Kuala Lumpur ditempuh sekitar 6 jam dan waktu transit di Kuala Lumpur sekitar 2 jam. Waktu transit di Kuala Lumpur kami isi dengan shalat dan sedikit mampir ke toko-toko sekedar cuci mata atau pun belanja. Akhirnya sekitar jam 8 malam kami pun tiba di Jakarta.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar